Gunjan Saxena: The Kargil Girl — Potret Perjuangan di Tengah Ketimpangan Gender

Gunjan Saxena: The Kargil Girl — Potret Perjuangan di Tengah Ketimpangan Gender

Gunjan Saxena: The Kargil Girl adalah film biografi asal India yang dirilis pada 12 Agustus 2020 melalui platform Netflix.

Disutradarai oleh Sharan Sharma dan diproduksi oleh Dharma Productions bersama Zee Studios, film ini menampilkan Janhvi Kapoor sebagai tokoh utama, didukung oleh Pankaj Tripathi, Angad Bedi, dan Manav Vij.

Berdurasi 112 menit, film ini mengangkat kisah nyata Flight Lieutenant Gunjan Saxena, salah satu perempuan pertama yang menerbangkan helikopter di zona perang selama konflik Kargil 1999.

Awal Mimpi: Dari Jendela Pesawat ke Kokpit

Cerita dimulai di Lucknow tahun 1984, saat Gunjan kecil melakukan perjalanan udara bersama kakaknya, Anshuman. Ketika ia ingin melihat keluar jendela, Anshuman melarangnya. Seorang pramugari yang baik hati kemudian mengajak Gunjan ke kokpit. Momen itu menjadi titik balik: melihat panel dan instrumen pesawat membuat Gunjan jatuh cinta pada dunia penerbangan dan memupuk mimpi menjadi pilot.

Tantangan Awal: Antara Dukungan dan Penolakan

Beberapa tahun kemudian, Gunjan mendapat pujian atas prestasi akademiknya. Orang tuanya, Anup dan Kirti, berencana mengirimnya ke sekolah menengah atas. Namun Gunjan justru ingin keluar dari sekolah demi mengejar impian menjadi pilot. Anshuman, sang kakak yang sudah menjadi tentara, menentang keras dan berpendapat bahwa perempuan seharusnya berada di dapur, bukan di kokpit. Sebaliknya, sang ayah yang percaya pada kesetaraan gender, mendukung penuh keinginan Gunjan.

Gunjan mencoba berbagai jalur untuk menjadi pilot sipil, namun gagal karena biaya tinggi dan syarat akademik yang ketat. Saat harapan mulai redup, sebuah iklan penerimaan Angkatan Udara India memberinya peluang baru. Meski kembali ditentang oleh Anshuman, Gunjan tetap mendaftar dan menjadi satu-satunya perempuan yang lolos seleksi.

Rintangan Fisik dan Mental: Ujian Sebelum Terbang

Saat menjalani tes medis, Gunjan dinyatakan terlalu pendek satu sentimeter dan kelebihan berat tujuh kilogram dari standar Angkatan Udara. Ia sempat putus asa, namun diberi kesempatan untuk tes ulang dua minggu kemudian. Bersama ayahnya, ia menjalani latihan fisik intensif. Meski masih kurang tinggi, panjang tangan dan kakinya dianggap cukup untuk mengimbangi, dan ia pun diterima.

Namun tantangan belum berakhir. Di kamp pelatihan, Gunjan menghadapi diskriminasi dan ketidaknyamanan sebagai satu-satunya perempuan. Ia sempat ingin menyerah, tetapi situasi genting mengubah segalanya.

Perang Kargil: Misi Nyata di Medan Tempur

Tahun 1999, perang Kargil meletus. Semua pilot Angkatan Udara dibutuhkan, termasuk Gunjan. Meski Anshuman kembali mencoba mencegahnya, Gunjan tetap bersikeras ikut serta. Ia ditugaskan dalam misi evakuasi tentara yang terluka. Awalnya, ia diperintahkan untuk membatalkan misi karena dianggap terlalu berbahaya. Namun ketika kabar datang bahwa banyak tentara terluka parah, Gunjan mengambil keputusan berani.

Bersama seorang pilot lain, ia menerbangkan helikopter menuju zona perang. Meski diminta mundur oleh tentara di lapangan, Gunjan tetap melanjutkan misi. Ketika helikopter rekannya ditembak jatuh oleh RPG, Gunjan berhasil menyelamatkan sang pilot dan tentara yang terluka, melakukan manuver berisiko di bawah tembakan musuh. Aksi heroiknya membuatnya dihormati oleh rekan-rekan prianya dan membuktikan bahwa perempuan pun mampu di medan tempur.

Fakta Menarik tentang Gunjan Saxena dan Filmnya

  • Gunjan Saxena adalah bagian dari angkatan pertama perempuan yang diterima di Angkatan Udara India pada tahun 1994.
  • Ia menjadi perempuan India pertama yang bertugas di zona perang saat konflik Kargil.
  • Film ini mendapatkan delapan nominasi di ajang Filmfare Awards ke-66, termasuk kategori Film Terbaik dan Aktris Terbaik untuk Janhvi Kapoor.
  • Lokasi syuting dilakukan di Lucknow dan Udhampur, tempat penugasan pertama Gunjan.
  • Film ini sempat menuai kontroversi karena dianggap menggambarkan Angkatan Udara India secara negatif terkait isu gender. Namun Gunjan menyatakan bahwa film ini menangkap esensi perjuangannya dengan cukup akurat.

Inspirasi yang Tak Terbantahkan

Gunjan Saxena: The Kargil Girl bukan hanya film biografi, tetapi juga kisah inspiratif tentang keberanian, ketekunan, dan perjuangan melawan stereotip gender. Film ini mengajak penonton untuk merenungkan pentingnya kesetaraan dan bagaimana dukungan keluarga dapat menjadi fondasi kuat dalam meraih mimpi.

Bagi kamu yang ingin menyaksikan kisah nyata yang menggugah dan penuh semangat, film ini tersedia di Netflix dan layak masuk daftar tontonanmu.

Recommended for You

About the Author: admin

the man who sole the world

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *